Powered By Blogger

Sunday, August 10, 2014

Keterbatasan yang mencintai keterbatasan

Suatu hari di sebuah negara bagian Amerika Serikat, seorang anak sedang berjalan di tepi jalan raya dan melihat sebuah Pet Shop yang memasang tulisan "disini menjual anak anjing"


Ia pun masuk dan bertemu dengan si pemilik toko dan berkata kepadanya "tuan aku hendak membeli seekor anak anjing untuk menjadi temanku bermain"

Kata pemilik toko itu "Kamu adalah pembeli pertama bagi anak-anak anjing yang kupunya baiklah akan kupanggil mereka dan masing-masing berharga sebesar 150 Dollar". Lalu pemilik toko itu membuka pintu sebuah ruangan dan keluarlah seekor Induk Anjing dan anak-anak anjing yang sedang berlari-lari sambil bermain. Kata pemilik toko "nah sekarang pilihlah anak anjing yang mana yang akan kamu beli?"

Ketika si anak itu sedang memilih, ia melihat ada seekor anak anjing yang baru saja keluar dari ruangan. Ternyata anak anjing yang baru keluar itu memiliki cacat di kaki belakangnya sehingga tidak bisa berlari dan mengejar induk serta saudaranya.
Kata anak itu "tuan aku ingin membeli anak anjing yang baru saja keluar itu"

Tetapi kata si pemilik toko "jangan nak, anak anjing itu tidak bisa berlari karena cacat, ia tidak bisa bermain seperti anjing normal lainnya"

Tetapi si anak itu tetap mengatakan "tuan sekalipun dia cacat aku ingin memilikinya"

Kata si pemilik toko "jika kamu tetap ingin memilikinya aku akan memberikan dia secara gratis kepadamu"

Tetapi si anak berkata "tuan sekalipun dia cacat dia tetap berharga dan aku akan tetap membayarnya, sekarang ini aku belum memiliki uang sebanyak 150 Dollar tetapi aku berjanji selama 15 hari aku akan datang kesini dan membayar 10 Dollar per harinya".

Kata si pemilik toko "nak aku tidak keberatan jika kamu tidak bisa membayar penuh saat ini tapi pikirkanlah lagi keputusanmu untuk membelinya, ia anjing cacat yang tidak bisa berlari dan bermain, apa yang bisa kamu harapkan darinya?"

Kemudian si anak mengangkat celana sebelah kanannya dan terlihatlah bahwa si anak memiliki cacat di kaki sebelah kanannya.

Anak itu berkata "tuan lihatlah kakiku ini juga cacat dan sama seperti anak anjing itu aku juga tidak bisa bermain dan berlari seperti anak lain, karena itu aku bisa memahami apa yang anak anjing itu rasakan, dan aku akan menjadi teman bermainnya karena aku merasakan kesedihannya saat melihat saudaranya yang lain bisa berlari"

Si pemilik toko amat terharu kemudian sambil menangis ia memberikan anak anjing yang cacat itu dan berkata "nak sesuai keinginanmu ambillah dia, aku berharap dan berdoa semoga semua anjing di dunia memiliki majikan yang sebaik dirimu"

Kemudian anak itu pun pergi bersama anak anjing itu dan menjadi teman baik selama hidupnya.


No comments:

Post a Comment